Istilah-Istilah Umum dalam Genetika


Genetika merupakan cabang ilmu dari Biologi yang mempelajari mengenai pewarisan sifat pada suatu organisme maupun suborganisme seperti virus. Genetika dapat disebut juga sebagai ilmu mengenai gen dan segala yang berkaitan dengan pewarisan sifat. Istilah Genetika diperkenalkan oleh William Bateson pada Tahun 1906.

Berikut saya akan memberikan beberapa istilah-istilah yang umum dalam ilmu genetika :

Alel
Merupakan bentuk-bentuk variasi dari gen pada suatu lokus. Alel terbentuk karena terdapat variasi pada urutan basa nitrogen. 

Frekuensi Alel
Merupakan proporsi dari semua kromosom dalam suatu populasi yang membawa alel tertentu dan dinyatakan sebagai fraksi atau presentase. Perlu dicatat bahwa frekuensi alel berbeda dari frekuensi genotipe.

Allosome / Kromosom Seks
Merupakan kromosom seks yang menentukan jenis kelamin suatu organisme. Allosome memiliki kromosom yang berbeda dari autosom biasa dalam hal : ukuran, bentuk dan perilaku. Pada manusia contoh dari allosome atau kromosom seks yaitu kromosom X dan kromosom Y. 

Asam Amino
Merupakan senyawa organik yang mengandung gugus fungsi amina dan karboksi. Senyawa ini memiliki rantai samping khusus untuk masing-masing asam amino individu. Asam amino merupakan bahan pembangun polipeptida. Struktur dan fungsi protein yang terbentuk ditentukan oleh urutan spesifik dari asam amino tersebut.

Aneuploidi
Merupakan kondisi suatu sel atau suatu organisme dengan satu atau lebih kromosom yang abnormal. 

Antikodon
Merupakan serangkaian tiga nukleotida berturut-turut dalam RNA Transfer yang melengkapi tiga nukleotida kodon dalam transkripsi Messenger RNA. 

Autosom
Merupakan kromosom organisme yang bukan allosom sehingga tidak terlibat dalam penentuan jenis kelamin organisme. Pada sel diploid autosom ada dalam bentuk yang berpasangan dengan masing-masing pasangan memiliki struktur, morfologi dan lokus genetik yang sama.

Carrier
Merupakan suatu organisme yang mewarisi alel resesif untuk suatu sifat genetik akan tetapi tidak terekspresikan dalam individu tersebut sehingga individu tersebut hanya berperan sebagai pembawa atau Carrier.

Sentromer
Merupakan bagian dari kromosom yang menghubungkan sepasang kromatid selama mitosis.

Kromatid 
Merupakan satu salinan kromosom yang baru disalin dan bergabung dengan kromosom asli oleh sentromer.

Kromatin
Merupakan suatu alat untuk mengemas kompleks DNA, RNA, dan Protein yang ada dalam sel menjadi bentuk yang sangat terorganisir dan padat. Kromatin juga berfungsi untuk mencegah untaian menjadi kusut, memperkuan DNA selama pembelahan, mencegah kerusakan DNA serta memiliki peran penting dalam mengatur ekspresi gen dan replikasi DNA.

Kromosom
Merupakan suatu wadah molekuler untuk membawa DNA dalam nukleus sel yang terdiri dari untaian panjang DNA yang dililit dengan protein.

Kloning
Merupakan proses perbanyakan individu maupun sel organisme secara alami maupun secara buatan dengan genetik yang identik antara yang satu dengan yang lain.

Klon
Merupakan hasil dari perbanyakan kloning dimana antar klon yang berasal dari satu sel induk yang sama memiliki sifat genetik yang identik.

DNA (Deoksiribo Nucleic Acid)
Merupakan molekul asam nukleat polimer yang terdiri dari serangkaian deoksiribonukleotida yang menggabungkan : Adenin (A), Guanin (G), Sitosin (C) dan Timin (T). DNA paling sering ditemukan dalam bentuk Double Helix dimana dua molekul DNA komplementer berpasangan dengan bentuk yang menyerupai anak tangga yang diputar,

Diploid
Merupakan sel atau organisme yang memiliki dua salinan homolog dari masing-masing kromosom. Dilambangkan dengan 2n.

DNA Polimerase
Merupakan salah satu enzim yang mensintesis molekul DNA dan memiliki peranan penting dalam replikasi DNA. DNA Polimerase bekerja secara berpasangan untuk membuat salinan identik dari dua untai molekul untai ganda asli DNA.

Replikasi DNA
Merupakan suatu proses dimana molekul DNA melakukan penyalinan dirinya sendiri dan menghasilkan dua salinan yang identik dari satu molekul DNA asli. 

Dominansi
Merupakan hubungan antara alel gen dimana satu alel menghasilkan efek pada fenotipe yang menutupi pengaruh dari alel lain di lokus yang sama. Alel yang menutupi pengaruh dari alel lain disebut dengan alel Dominan sedangkan alel yang pengaruhnya tertutupi oleh alel lain disebut dengan alel Resesif.

Epistasis
Merupakan tindakan kolektif dari beberapa gen yang berinteraksi selama ekspresi gen. Epistasis dapat berupa aditif atau multiplikatif dalam efeknya pada sifat fenotipik tertentu.

Evolusi
Merupakan perubahan karakteristik populasi biologis yang dapat diwariskan dari generasi ke generasi yang terjadi secara perlahan dengan adanya tekanan lingkungan.

Gen
Merupakan setiap segmen atau set segmen molekul asam nukleat yang memiliki informasi yang diperlukan untuk menghasilkan transkrip RNA fungsional secara terkontrol. Gen sering disebut sebagai unit dasar pembawa informasi genetik dari keturunan satu ke keturunan berikutnya yang biasanya dikodekan dalam DNA. 

Ekspresi Gen
Merupakan proses dimana informasi yang dikodekan dalam gen diubah menjadi bentuk yang berguna bagi sel yang diawali dengan transkripsi, kemudian translasi untuk menghasilkan protein.

Rekayasa Genetika
Merupakan kegiatan untuk merekayasa atau memanipulasi bahan genetik suatu organisme dengan menggunakan berbagai metode bioteknologi untuk tujuan tertentu. 


Sementara sekian yang dapat saya tuliskan dan akan saya tambahkan di kemudian hari. Semoga membantu para pembaca sekalian untuk menambah ilmu pengetahuannya. 









Komentar